search

Custom Search

link

google

Senin, 16 Juni 2014

soal pedagogik OSNG kimia 2014


A.           Jawablah Soal Uraian Pedagogik berikut (10 Soal)


1.             Dalam proses pembelajaraan Kimia, khususnya ketika guru mengaitkan materi pelajaran dengan kebutuhan hidup sehari-­hari maka guru telah berupaya agar pembelajaran memungkinkan bagi guru untuk mengidentifikasi minat siswa terhadap ….

Jawab:
Pekerjaan



2.             Dalam proses pembelajaran tentang kompetensi dasar: ‘mengidentifikasi sifat asam basa pada sabun dan cuka dengan kertas lakmus’, guru tampak dapat mengidentifikasi siswa yang selalu bertanya dan mampu membuat laporan tentang apa saja yang diminatinya dengan sangat baik. Berdasarkan uraian di atas, dapat dikatakan bahwa guru dapat mengidentifikasi minat siswa terhadap …

Jawab:
Kesehatan


3.             Apa yang anda ketahui berkenaan dengan konsep pendekatan scientific untuk pembelajaran Kimia?


Jawab:
a.              Materi pembelajaran berbasis pada fakta atau fenomena kimia yang dapat dijelaskan dengan logika atau penalaran tertentu; bukan sebatas kira-kira, khayalan, legenda, atau dongeng semata.
b.             Penjelasan guru, respon siswa, dan interaksi edukatif guru-siswa terbebas dari prasangka yang serta-merta, pemikiran subjektif, atau penalaran yang menyimpang dari alur berpikir logis.
c.              Mendorong dan menginspirasi siswa berpikir secara kritis, analistis, dan tepat dalam mengidentifikasi, memahami, memecahkan masalah, dan mengaplikasikan materi pembelajaran
d.             Mendorong dan menginspirasi siswa mampu berpikir hipotetik dalam melihat perbedaan, kesamaan, dan tautan satu sama lain dari materi pembelajaran.
e.              Mendorong dan menginspirasi siswa mampu memahami, menerapkan, dan mengembangkan pola berpikir yang rasional dan objektif dalam merespon materi pembelajaran.
f.              Berbasis pada konsep, teori, dan fakta empiris yang dapat dipertanggungjawabkan.
g.             Tujuan pembelajaran dirumuskan secara sederhana dan jelas, namun menarik sistem penyajiannya.


4.             Hasil Akhir Kurikulum 2013 menekankan pada dimensi pedagogik modern dalam pembelajaran, yaitu menggunakan pendekatan ilmiah meliputi ......


Jawab:
          Mengamati, menanya, menalar, mencoba, membentuk jejaring untuk mata pelajaran.



5.             Apa definisi Penilaianautentik, Assessmentdan istilah autentik?

Jawab:
a.              Penilaianautentik (Authentic Assessment) adalah pengukuran yangbermakna secara signifikan atas hasil belajar peserta didik untuk ranah sikap, keterampilan, dan pengetahuan.
b.             Istilah Assessment merupakan sinonim dari penilaian, pengukuran, pengujian, atau evaluasi.
c.              Istilah autentik merupakan sinonim dari  asli, nyata, valid, atau reliabel.
d.             Secara konseptual penilaianautentik lebih bermakna secara signifikan  dibandingkan dengan  tes pilihan ganda terstandar sekali pun.
e.              Ketika menerapkan penilaianautentik untuk mengetahui hasil dan prestasi belajar peserta didik, guru menerapkan kriteria yang berkaitan dengan konstruksi pengetahuan, aktivitas mengamati dan mencoba, dan nilai prestasi luar sekolah.


6.             Pada pembelajaran autentik, guru harus menjadi “guru autentik.” Peran guru bukan hanya pada proses pembelajaran, melainkan juga pada penilaian. Untuk bisa melaksanakan pembelajaran autentik, guru harus memenuhi kriteria tertentu:

Jawab:
a.              Mengetahui bagaimana menilai kekuatan dan kelemahan peserta didik serta desain pembelajaran.
b.             Mengetahui bagaimana cara membimbing peserta didik untuk mengembangkan pengetahuan mereka sebelumnya dengan cara mengajukan pertanyaan dan menyediakan sumber daya memadai bagi peserta didik untuk melakukan akuisisi pengetahuan.
c.              Menjadi pengasuh proses pembelajaran, melihat informasi baru, dan mengasimilasikan pemahaman peserta didik.
d.             Menjadi kreatif tentang bagaimana proses belajar peserta didik dapat diperluas dengan menimba pengalaman dari dunia di luar tembok sekolah.

  
7.             Tuliskan Jenis-jenis Penilaian Autentik!

Jawab:
a.              Penilaian Kinerja
b.             Penilaian Proyek
c.              Penilaian Portofolio
d.             Penilaian Tertulis


8.             Tuliskan Komponen RPP  sesuai dengan  Standar Proses No 65 Th 2013

Jawab:
1.             Identitas Sekolah
2.             Identitas mata pelajaran
3.             Kelas/ semester
4.             Materi Pokok
5.             Alokasi Waktu
6.             Tujuan pembelajaran
7.             Kompetensi dasar dan
          KD  - KI 1
                KD – KI 2
                KD – KI 3
Indikator .....
Indikator ....
KD – KI 4
Indikator...
Indikator ...
 
Indikator Pencapaian Kompetensi









8.             Materi Pembelajaran
9.             Alokasi waktu
10.         Metode pembelajaran
11.         Media Pembelajaran
12.         Sumber belajar
13.         Langkah-langkah Pembelajaran
14.         Penilaian hasil Pembelajaran




9.             Apa yang anda ketahui tentang definisi Model  Pembelajaran Penemuan (Discovery Learning)?

Jawab:
  1. Metode Discovery Learningadalah teori belajar yang didefinisikan sebagai proses pembelajaran yang terjadi bila pelajar tidak disajikan dengan pelajaran dalam bentuk finalnya, tetapi diharapkan siswa mengorganisasi sendiri.
  2. Sebagai strategi belajar, Discovery Learning mempunyai prinsip yang sama dengan inkuiri (inquiry) dan Problem Solving. Tidak ada perbedaan yang prinsipil pada ketiga istilah ini, pada Discovery Learning lebih menekankan pada ditemukannya konsep atau prinsip yang sebelumnya tidak diketahui. Perbedaannya dengan discovery ialah bahwa pada discovery masalah yang diperhadapkan kepada siswa semacam masalah yang direkayasa oleh guru
  3. Dalam mengaplikasikan metode Discovery Learning guru berperan sebagai pembimbing dengan memberikan kesempatan kepada siswa untuk belajar secara aktif, sebagaimana pendapat guru harus dapat membimbing dan mengarahkan kegiatan belajar siswa sesuai dengan tujuan.  Kondisi seperti ini ingin merubah kegiatan belajar mengajar yang teacher oriented menjadi student oriented.
  4. Dalam Discovery Learning,hendaknya guru harus memberikan kesempatan muridnya untuk menjadi seorang problem solver, seorang scientis, historin, atau ahli matematika. Bahan ajar tidak disajikan dalam bentuk akhir, tetapi siswa dituntut untuk melakukan berbagai kegiatan menghimpun informasi, membandingkan, mengkategorikan, menganalisis, mengintegrasikan, mereorganisasikan bahan serta membuat kesimpulan-kesimpulan.


10.         Apa yang anda ketahui  tentang Model Pembelajaran Berbasis masalah (Problem Based Learning)?
Jawab:
a.       Pembelajaran berbasis masalah merupakan sebuah pendekatan pembelajaran yang menyajikan masalah kontekstual sehingga merangsang peserta didik untuk belajar.
  1. Dalam kelas yang menerapkan pembelajaran berbasis masalah, peserta didik bekerja dalam tim untuk memecahkan masalah dunia nyata (real world)
  2. Dengan PBL akan terjadi pembelajaran bermakna. Peserta didik/mahapeserta didik yang belajar memecahkan suatu masalah maka mereka akan menerapkan pengetahuan yang dimilikinya atau berusaha mengetahui pengetahuan yang diperlukan. Belajar dapat semakin bermakna dan dapat diperluas ketika peserta didik/mahapeserta didik berhadapan dengan situasi di mana konsep diterapkan
  3. Dalam situasi PBL, peserta didik/mahapeserta didik mengintegrasikan pengetahuan dan ketrampilan secara simultan dan mengaplikasikannya dalam konteks yang relevan
  4. PBL dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis, menumbuhkan inisiatif peserta didik/mahapeserta didik dalam bekerja, motivasi internal untuk belajar, dan dapat mengembangkan hubungan interpersonal dalam bekerja kelompok.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan tinggalkan komentar anda di bawah ini

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Pengikut

Like Facebook